Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Bisa Melaut, Nelayan Kebumen Cari Lobster

Kompas.com - 07/01/2013, 20:54 WIB
Gregorius Magnus Finesso

Penulis

KEBUMEN, KOMPAS.com- Nelayan pantai selatan di Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, dalam tiga hari terakhir terpaksa hanya mencari lobster di tepi laut. Hal itu dilakukan untuk menekan kerugian setelah tidak bisa melaut akibat cuaca buruk.

Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Kebumen, Saman (7/1/2013), mengatakan, nelayan lebih banyak mencari lobster di karang-karang, sambil tetap melihat perkembangan kondisi laut.

"Saat ini kami sedang paceklik di laut. Gelombang tinggi hingga tiga meter. Arus di tengah laut juga deras," ujarnya.

Kendati demikian, jika bisa menangkap lobster dalam jumlah yang banyak, hal itu cukup untuk kehidupan nelayan. Saat ini, katanya, hasil tangkapan lobster oleh nelayan setempat relatif banyak dengan harga berkisar Rp 480.000-Rp 500.000 per kilogram untuk jenis mutiara dan Rp 350.000-Rp 370.000 per kg untuk jenis lobster hijau. 

Harga tersebut naik jika dibandingkan akhir 2012 lalu. Pada saat itu, harga lobster mutiara antara Rp 400.000-Rp 450.000 per kilogram, sedangkan lobster hijau Rp 300.000-Rp 350.000 per kg.

"Rata-rata tangkapan nelayan berkisar tiga hingga empat kilogram per hari. Lumayan untuk hidup sehari-hari," ujar Saman.

Pengamat cuaca BMKG Cilacap Teguh Wardoyo menyatakan,  gelombang di wilayah perairan selatan cukup tinggi. Di samudra bisa mencapai 3 meter dan di pantai 2,5 meter yang dipicu angin kencang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com