Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Kolaka Utara Diimbau Waspadai Banjir Susulan

Kompas.com - 07/01/2013, 15:27 WIB
Kontributor Kolaka, Suparman Sultan

Penulis

KOLAKA UTARA, KOMPAS.com - Hingga saat ini cuaca buruk berupa hujan deras yang disertai angin kencang masih melan da sebagian wilayah di Sulawesi Tenggara, termasuk Kabupaten Kolaka Utara yang beberapa hari lalu diterjang banjir hebat.

Dengan kondisi cuaca seperti ini, baik itu Pemda setempat dan warganya saling mengingatkan untuk tetap waspada. Misalnya di Kolaka Utara, Dinas Sosial dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kolaka Utara mengimbau warga sekitar lokasi pascabencana untuk tetap mewaspadai banjir susulan di wilyah tersebut.

Kepala BNPB Kolaka Utara, Munir Nur, mengatakan, mengingat curah hujan masih tinggi di beberapa wilayah Kolaka Utara, warga diminta mewaspadai bencana susulan.

"Kami telah menyiapkan posko untuk mengantisipasi bencana susulan di beberapa daerah yang kami sinyalir cukup berpotensi, termasuk wilayah pascabanjir. Dan masyarakat sendiri agar tetap waspada," ungkapnya, Senin (7/1/2013).

Ditemui di terpisah, Kepala Dinas Sosial Kolaka Utara, Aris Paru, mengatakan pihaknya telah menyalurkan bantuan darurat kepada para korban banjir. "Kami telah menyalurkan bantuan terhadap korban banjir karena buffer stock masih tersedia," katanya.

Aris juga menjelaskan bahwa bantuan yang diberikan untuk sementara hanya berupa tanggap darurat yang terdiri dari mi instan, selimut, pakaian, dan beras. "Tenda kami siapkan untuk melakukan evakuasi apabila ada bencana susulan. Karena kejadian kemarin itu rata-rata para korban langsung mengungsi ke rumah kerabat mereka," tambahnya.

Seperti yang diberitakan terlebih dahulu bahwa kerugian secara material akibat kejadian ini sebesar Rp 12,5 miliar karena selain merusak pemukiman warga, juga merusak sejumlah fasilitas umum berupa jembatan dan rumah sekolah.

Sementara bencana tersebut terjadi menghanyutkan sembilan rumah warga, 200 lebih terendam, 65 rusak ringan dan 14 rusak parah. BNPB juga mengklaim bahwa banjir yang merendam beberapa daerah di Kecamatan Lambai dan Lasusua adalah banjir kiriman dari DesaTotallang yang berada di puncak gunung kedua wilayah tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com