Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Tewas dalam Kecelakaan di Tol

Kompas.com - 02/01/2013, 04:37 WIB

Jakarta, Kompas - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto, Selasa (1/1) siang, mengatakan, kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua mobil di Jalan Tol Jagorawi diduga akibat pengemudi mengantuk. Dua orang tewas dalam kecelakaan itu.

”Pengemudi mobil B 272 HR atas nama M Rasyid Amrullah melaju dari arah utara ke selatan di jalur tiga. Sampai di Kilometer 3+500, diduga dia mengantuk, lalu mobilnya menabrak Luxio F 1622 CY dari belakang,” kata Rikwanto, di Jakarta, Selasa.

Rasyid adalah anak Menteri Koordinator Perekonomian dan Ketua Umum DPP Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa, sedangkan pengemudi Daihatsu Luxio adalah Frans Joner Sirait (37).

Dua orang meninggal di lokasi kejadian. Mereka adalah Harun (57), warga Jalan Semangka 1 Nomor 99, Cibodas Sari, Tangerang, dan M Raihan (14 bulan), warga Kampung Ciaul RT 008 RW 002, Mekarjaya, Kabandungan, Sukabumi. Tiga lainnya, yaitu Nung (30), Moh Rifan, dan Supriyati (30), luka-luka.

Menurut Rikwanto, kedua pengemudi mobil selamat dan sudah diamankan polisi. ”Polisi juga membawa pengemudi jip ke RS Polri untuk keperluan tes urine,” tambahnya.

”Kami turut prihatin atas kecelakaan ini. Saya sudah berkonsultasi dengan Pak Hatta, dan beliau turut prihatin, serta meminta maaf kepada keluarga korban. Kami akan menyerahkan kepada pihak berwajib untuk proses hukumnya. Sementara untuk keluarga, kami akan bantu semaksimal mungkin,” ujar Ketua DPP PAN Bidang Komunikasi Politik Bima Arya Sugiarto.

Hal senada diungkapkan Wakil Ketua Umum PAN Dradjad Wibowo. ”Keluarga Hatta Rajasa menyampaikan simpati yang sangat mendalam untuk para korban,” katanya.

Proses hukum

Hatta Rajasa berjanji anaknya, M Rasyid Amrullah, mengikuti semua proses hukum akibat menabrak dua orang hingga tewas, Selasa pagi, di Jalan Tol Jagorawi. Namun, menurut Hatta, proses akan dilakukan setelah Rasyid selesai dirawat.

Hatta mengatakan, Rasyid saat ini sedang dirawat karena trauma psikologis. Putra bungsu Ketua Umum PAN tersebut juga sakit mag berat. ”Kami mohon doa agar putra kami segera pulih dan segera menghadapi proses hukum,” kata Hatta, Selasa malam, di kediaman pribadinya di Golf Mansion Kavling 26, Cilandak.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com