Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Natal-Tahun Baru, Jalur Masuk ke Poso Diperketat

Kompas.com - 21/12/2012, 11:04 WIB
Dian Maharani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pascagangguan keamanan di Poso, Sulawesi Tengah yang menewaskan tiga anggota brimob, kepolisian akan memperketat jalur masuk ke Poso. Hal ini untuk menghindari adanya pihak luar yang sengaja masuk untuk memperkeruh suasana.

"Dalam situasi seperti ini tentu (pengamanan) akan lebih ditingkatkan. Kita akan lebih selektif memeriksa arus keluar-masuk orang di sana. " ujar Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Suhardi Alius seusai upacara Operasi Lilin, di Monas, Jakarta, Jumat (21/12/2012).

Untuk diketahui, tiga polisi tewas ditembak orang tak dikenal yang diduga kelompok teroris, Kamis (20/12/2012). Saat itu puluhan anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah dan Palu tengah melakukan patroli di kawasan Tambarana, Kalora, Poso. Tiba-tiba mereka diserang kelompok bersenjata. Baku tembak terjadi pukul 10.00 sampai 13.00. I Wayan tewas akibat luka tembak di bagian dada sebelah kanan, Winarto di bagian dada, dan Ruslan di bagian kepala.

Sementara tiga orang saat ini masih dirawat di rumah sakit yaitu, Briptu Eko yang tertembak di bagian perut dan tangan kiri, Briptu Siswandi di bagian leher, sementara Briptu Lungguh mengalami luka ringan. Suhardi menjelaskan, akan mengevaluasi peristiwa tersebut. Jumlah kekuatan aparat pun ditambah.

Anggota Brimob dari Papua, dikatakan Suhardi juga telah meluncur ke Sulawesi Tengah. "Kita juga menurunkan tim ke sana. Mengevaluasi kegiatan kejadian kemarin untuk meningkatkan kewaspadaan kita," terangnya.

Satu pelaku kemarin berhasil ditangkap. Untuk pelaku. Lainnya masih dalam pengejaran. Kemudian, upaya untuk keselamatan petugas di lapangan pun akan ditingkatkan. Polda setempat pun menjadi prioritas satu dalam Operasi Lilin selama 10 hari mulai 23 Desember hingga 1 januari 2013.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

    Nasional
    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

    Nasional
    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

    Nasional
    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

    Nasional
    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

    Nasional
    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

    Nasional
    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

    Nasional
    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

    Nasional
    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

    Nasional
    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

    Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

    Nasional
    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

    Nasional
    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

    Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

    Nasional
    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

    Nasional
    Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

    Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

    Nasional
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com