Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Penghubung Sukabumi-Banten Putus

Kompas.com - 11/12/2012, 15:20 WIB
Agus Mulyadi

Penulis

SUKABUMI, KOMPAS.com - Jembatan yang menghubungkan Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat dengan Kecamatan Bayah, Kabupaten Pandeglang, Banten, terputus akibat diterjang arus Sungai Cikahuripan.

"Warga dari Kecamatan Cisolok menuju Banten dan sebaliknya, tidak bisa melintas karena terputusnya jembatan ini. Jembatan itu satu-satunya akses terdekat yang menghubungkan dua provinsi di wilayah selatan ini," kata Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Usman Susilo, kepada wartawan, Selasa (11/12/2012).

Menurut Usman, jembatan itu merupakan akses jalan nasional sehingga dengan terputusnya jembatan yang memiliki panjang sekitar 100 meter yang berada di atas Sungai Cikahuripan, tidak bisa lagi digunakan sebagai akses transportasi masyarakat kedua provinsi.

Saat ini pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi untuk segera memperbaiki, karena keberadaan jembatan ini sangat mempengaruhi aktivitas ekonomi warga, khususnya warga Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisolok.

"Kami masih melakukan pendataan di lokasi bencana, karena di Kecamatan Cisolok bencana longsor dan banjir tidak hanya merusak fasilitas umum, tetapi menyebabkan korban jiwa. Sampai saat ini baru satu orang penambang emas di Gunung Buleud, Kampung Cibongbong, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisolok ditemukan. Tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban lainnya, yang menurut informasi tertimbun longsor," tambahnya.

Sementara Sekretaris Camat Cisolok, Yeti W Heryati, mengatakan, jembatan Sungai Cikahuripan yang putus itu selain menghubungkan dua provinsi, juga menghubungkan dua desa di wilayah Kecamatan Cisolok yaitu antara Desa Cikahuripan dengan Desa Cisolok.

Akibat terputusnya akses itu, warga tidak bisa melakukan aktivitasnya seperti berbelanja ke Pasar Cisolok dan kegiatan lainnya. Lebih lanjut, pihaknya sampai saat ini masih melakukan pendataan dengan BPBD dan instansi terkait pada kasus bencana, yang terjadi sejak Senin (10/12/2012) lalu.

"Bencana longsor dan banjir di Kecamatan Cisolok terjadi di beberapa titik. Kami saat ini terus berupaya mendata, untuk mengetahui berapa kerugian dan berapa korban jiwa pada kejadian ini," kata Yeti.


Sumber: Antara

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com