Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PRT Asal Filipina Diperkosa Majikan

Kompas.com - 06/12/2012, 15:28 WIB
Simon Saragih

Penulis

RABAT, KOMPAS.com — Para wanita muda asal Filipina yang bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Maroko mengaku telah disiksa dan diperkosa para majikan mereka. Sebagian lagi dari PRT itu tidak juga diberi gaji.

"Saya dijebak di rumah seorang perempuan, yang menyita paspor saya. Untuk mendapatkannya kembali, saya harus memberinya uang 4.000 dollar AS," kata Analissa Dalambines, seorang gadis muda asal Filipina yang berbicara saat jumpa pers, seperti diberitakan kantor berita Agence France Presse, Kamis (6/12/2012).

"Saya siap berhenti bekerja setelah dua setengah tahun menjalaninya. Majikan saya memperkosa saya," kata Dalambines.

Seorang PRT lain juga bertutur. "Ketika saya tiba di Maroko, saya disewa seorang perempuan yang rutin memukuli saya," kata PRT asal Filipina itu pada jumpa pers yang diselenggarakan Organisasi Buruh Demokrat.

Konsuler Kedubes Filipina di Maroko Porto Joselito mengatakan, ada sekitar 3.000 perempuan muda Filipina yang bekerja sebagai PRT di Marokko.

"Hampir semuanya mendapatkan siksaan," kata Marcel Amiyeto dari organisasi buruh migran itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com