"Banjir" Durian di Pesisir Barat Lampung

LIWA, KOMPAS.com — Banjir di pesisir barat Kabupaten Lampung Barat memang telah usai. Bersamaan dengan itu, buah durian "membanjiri" wilayah ini. Di sepanjang jalan lintas barat ruas Kota Agung-Krui, seperti terlihat Kamis (6/12/2012), banyak dijual buah durian.

Ada yang dijual di lapak-lapak, sebagian lagi mengampar di pinggir jalan tanpa alas apa pun. Harga durian di sini pun terbilang murah. Durian ukuran sedang dengan panjang 25 sentimeter dan diameter 15 cm dijual Rp 7.000 per buah.

Durian ini kebanyakan langsung dipetik dari kebun warga. Wilayah ini memang termasuk sentra penghasil durian di Lampung. Wilayahnya yang luas dan berbukit sangat cocok untuk ditanami pohon durian.

Durian ini pun tidak ayal menjadi incaran para pelancong yang tengah melintasi daerah ini. Asep, warga Bandar Lampung, mengaku menikmati durian yang dibelinya di Tanjung Setia, Lampung Barat. Menurutnya, durian di sini termasuk yang paling lezat dari seluruh durian yang ada di Lampung.

Durian ini memiliki tekstur yang lembut, legit, dan sedikit pahit. Warna dagingnya ada yang kuning mentega dan tembaga. Durian ini pun menjadi "hiburan" para sopir truk dan pengendara lainnya yang sempat terjebak berhari-hari menunggu penimbunan jalan ambles di Kecamatan Pesisir Selatan, Lampung Barat.