KA Prameks Terguling, Penumpang KA Kahuripan Batal Berangkat

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 20 penumpang Kereta Api Kahuripan jurusan Kediri-Padalarang di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta, Selasa (23/10/2012) malam, batal berangkat menyusul anjloknya KA Prambanan Ekspres (Prameks) di kawasan Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Rute KA Kahuripan dialihkan melewati Semarang sehingga tidak melewati Stasiun Lempuyangan.

Petugas loket kemudian meminta para penumpang yang sempat menunggu sekitar satu jam tersebut untuk ke loket karena pihak stasiun akan mengembalikan biaya pembelian tiket 100 persen. KA Kahuripan jurusan Kediri-Padalarang dijadwalkan tiba di Stasiun Lempuyangan Yogyakarta pukul 20.23 WIB. Pukul 21.30 WIB pihak stasiun mengumumkan bahwa kereta itu tidak masuk Stasiun Lempuyangan.

Asep, salah seorang penumpang yang rencananya akan menuju Bandung untuk merayakan Idul Adha bersama keluarga, terpaksa menunda keberangkatannya. "Kalau kecewa sih tidak karena ini suatu halangan dan bukan dibuat-buat, kami bisa memaklumi," katanya.

Sementara seorang penumpang lain KA Kahuripan, Krisna, mengaku kecewa karena pembatalan ini. Ia mengaku tak tahu harus bermalam di mana malam ini. "Saya belum tahu rencana malam ini dan besok, sementara ini saya akan jadi gelandangan," keluhnya yang belum beranjak pergi dari stasiun.

Sementara itu, pihak Stasiun Lempuyangan juga menghentikan laju KA Gaya Baru Malam yang tiba dari arah Jakarta menuju ke Surabaya di Stasiun Lempuyangan.

Untuk mengikuti perkembangan berita ini silakan lihat dalam topik KA Prameks Terguling