Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bom Poso Gunakan Telepon Genggam

Kompas.com - 22/10/2012, 15:59 WIB
Reny Sri Ayu

Penulis

POSO, KOMPAS.com — Bom yang meledak di pos polisi lalu lintas di Jalur Trans Sulawesi pada Senin (22/10/2012) menggunakan telepon genggam. Sebuah telepon genggam merek Samsung yang sudah terurai berikut LCD ditemukan di lokasi ledakan. Selain itu, terdapat sejumlah material seperti besi, paku dua sentimeter, lakban, serta plastik botol kemasan minuman bersoda.

Informasi yang diperoleh di lokasi kejadian menyebutkan, sesaat sebelum ledakan kedua, dua orang polisi Bripda Ruslan, Briptu Rusliadi, yang melihat lokasi ledakan, menemukan sebuah telepon genggam merek Samsung. Saat itu, telepon sempat berbunyi disertai getaran dan sesaat kemudian terjadi ledakan kedua. Ledakan ini melukai kedua polisi dan seorang satpam Kantor Cabang BRI Poso yang kebetulan ikut melihat lokasi ledakan.

Pantauan di lokasi juga menunjukkan, banyak paku dan potongan besi yang tersebar di sekitar lokasi ledakan hingga radius 10 meter dari tempat bom dipasang. Potongan besi dan paku menyebar di banyak titik di sekitar lokasi.

Petugas Inafis Polda Sulawesi Tengah dan Laboratorium Forensik Pores Palu sudah membawa semua material yang ditemukan di lokasi saat olah TKP.

Terkait material bom ini, Wakil Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah Kombes Oerip Subagyo yang ditemui saat olah TKP belum merinci hasil temuan. "Semua masih dalam penyelidikan dan pengembangan. Kami belum bisa menyebutkan," katanya.    

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com