Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Potongan Mayat, Polisi Susuri Sungai

Kompas.com - 19/09/2012, 11:33 WIB

BUNGO, KOMPAS.com -- Kepala Polres Merangin AKBP A Nanan Setyo Utomo melalui Kasat Reskrim AKP Syamsi Ubai mengatakan, Sat Reskrim akan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) atas penemuan potongan kaki manusia. Petugas menyusuri aliran Sungai Tabir dari hilir (TKP) ke bagian hulu.

"Saat penyusuran tersebut, kami bertanya kepada warga dan juga berkoordinasi dengan aparat desa serta kecamatan. Ternyata, tidak ada yang merasa kehilangan anggota keluarganya," ujar Syamsi Rabu (19/9/2012).

Ia menyatakan, penelusuran dilakukan hingga ke bagian hulu, yaitu hingga jembatan yang membentang di Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum). Mengingat kondisi aliran sungai yang berliku, diperkirakan jaraknya penelusuran mencapai 25 kilometer.

Menurutnya, dari analisa sementara dan juga tidak ada warga Merangin yang melaporkan telah kehilangan anggota keluarganya, maka potongan kaki tersebut diduga berasal dari luar Merangin, karena ada Jembatan Sungai Tabir yang merupakan jembatan di Jalinsum.

"Bisa saja ada yang orang yang membuang ke sungai ini saat melintas. Tetapi, ini baru dugaan sementara dan belum bisa dipastikan. Untuk itu, kita akan berkoordinasi dengan Polres tetangga, yaitu Polres Bungo dan Sarolangun, sehingga nantinya bisa mengungkap identitas korban," kata Syamsi.

Dikonfirmasi apakah kaki yang ditemukan tersebut apakah korban mutilasi, Syamsi belum berani memastikan.

***

Berita terkait dapat diikuti dalam topik: KASUS MUTILASI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com