PALOPO, KOMPAS.com - Seharusnya kakak kelas jadi teladan bagi adik kelasnya. Namun lain halnya yang terjadi di Kota Palopo, Sulawesi Selatan. Novitasri Devi (16), siswi Kelas 2 SMKN 1 Palopo mengalami luka lebam di wajah serta luka gores di bagian pipi kanan akibat dianiaya oleh kakak kelasnya sendiri, Kamis (13/09/2012) di dalam ruang kelas.
Peristiwa penganiayaan bermula ketika Novitasari sedang duduk di dalam kelasnya, tiba-tiba didatangi lima orang perempuan yang diketahui adalah kakak kelasnya sendiri. Kelima seniornya yang dikenal sebagai sebagai anggota geng perempuan tomboy itu langsung memukuli Novitasari hingga jatuh ke lantai. Korban berusaha melawan, namun karena dikeroyok, Novita tidak berdaya. Aksi pengeroyokan itu berakhir setelah salah seorang guru yang melintas depan kelas, menghentikan penganiayaan tersebut.
"Saya tidak tahu apa masalahnya tiba-tiba lima orang kakak kelas saya langsung datang memukuli saya hingga jatuh ke lantai. Bahkan ada di antara mereka memukul saya dengan menggunakan kursi," tutur Novita saat melaporkan aksi kekerasan yang dialaminya di Polres Palopo, Kamis (13/09/2012).
Sementara itu, Mantang, ibu korban mendampingi putrinhya melapor ke polisi, berharap pihak kepolisian segera menangkap dan meminta pertangungjawaban para pelaku penganiayaan.
"Harusnya kakak kelas memberi contoh baik, bukannya menganiaya adik-adiknya. Saya tidak terima perlakuan kasar mereka dan saya minta pak polisi segera menangkap pelaku," ungkap Mantang.
Kepala Unit II SPK Polres Palopo Aiptu Rustam membenarkan pihaknya menerima laporan aksi kekerasan yang dilakukan oleh siswi SMKN I Palopo.
"Kami telah menerima laporan polisinya dan saat ini dalam proses penyelidikan. Pastinya kasus ini akan diproses hukum," tegas Rustam.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.