Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Gadungan Sering Menipu di Bandara

Kompas.com - 08/09/2012, 04:14 WIB

Tangerang, Kompas - Aksi penggelapan dan penipuan kendaraan bermotor di kawasan Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, berakhir di jeruji tahanan Kepolisian Resor Khusus Bandara.

Tiga tersangka, yakni RL alias JK (35), DN alias HD (37), dan PJ (35), ditangkap bersama barang bukti hasil kejahatan berupa dua mobil, topi warna hitam bertuliskan polisi, kaus polisi warna coklat, dan gantungan tanda pengenal dengan logo Polda Metro Jaya.

”Salah seorang di antaranya, RL, sering mengaku anggota polisi berpangkat perwira menengah,” kata Kepala Polres Khusus Bandara Komisaris Besar Reynhard Silitonga, Jumat (7/9).

Silitonga menjelaskan, dalam setiap aksi penggelapan dan penipuan yang dilakukan di areal bandara, tersangka RL kerap mengaku sebagai anggota polisi.

Modus kelompok ini adalah mendatangi korban yang akan menjual mobil dan berpura-pura sebagai pembeli. Selanjutnya, tersangka lain yang datang mengenakan celana dinas kepolisian dan kaus warna coklat mengajak korban melakukan transaksi.

Sebelum transaksi terjadi, tersangka mengajak korban melakukan uji kendaraan tersebut dengan berkeliling di areal bandara.

Setelah sampai di areal terminal bandara, lanjut Silitonga, tersangka terlebih dulu mengajak korban makan di restoran. Saat itu, tersangka memanfaatkan kelelahan korban dan berpura-pura akan ke kamar mandi. Selanjutnya, tersangka kabur membawa mobil korban.

”Korban tidak menyadari kalau kunci mobil sebelumnya dipegang oleh tersangka,” kata Silitonga.

Setelah sadar tertipu, korban baru melaporkan hal itu ke Polres Khusus Bandara.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Khusus Bandara Komisaris Siswo Yuwono mengatakan, setelah dilakukan penyelidikan dan pengembangan, akhirnya polisi dapat mengungkap pelakunya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com