Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Sail Morotai, Air Mineral Masih Kurang

Kompas.com - 07/09/2012, 15:30 WIB
Kontributor Halmahera, Anton Abdul Karim

Penulis

MOROTAI, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara merasa khawatir kekurangan air mineral untuk para tamu saat pelaksanaan Sail Morotai pada 13 hingga 15 September 2012 mendatang. Kekhawatiran ini menyusul persediaan air minum mineral berkemasan masih minim.

Saat ini, persediaan air mineral berkemasan di agen maupun toko sembako yang ada di Morotai menurut data Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Pulau Morotai, baru sebanyak 7.500 kartun dengan berbagai merek maupun ukuran. Jumlah ini dinilai masih kurang bila dipersiapkan untuk memenuhi kebutuhan air mineral saat Sail Morotai.

Kepala Disperindagkop Pulau Morotai, Yakub Kurung menargetkan kebutuhan air mineral berkemasan saat pada pelaksanaan Sail Morotai paling kurang 15.000 karton.

"Paling tidak itu harus di atas 15.000 karton baru cukup," ujar Yakub Kurung, Jumat (7/9/2012).

Untuk mengantisipasinya, Pemkab Morotai telah memasok sebanyak 6.000 karton dari Manado, itupun belum ada. Dijanjikan dalam waktu dekat ini pula 6.000 karton air mineral berkemasan itu akan tiba di Morotai. Itu artinya masih terjadi kekurangan lagi sekitar 1.500 karton.

Namun Yakub Kurung tetap optimistis tidak ada masalah untuk persediaan air bersih selama Sail morotai. "Karena kita juga siapkan air bersih pada saat sail nanti," tandas Yakub.

Pemkab juga sudah membangun kerjasama dengan pengusaha di Tobelo, Halmahera Utara untuk mengantisipasi kekurangan air mineral saat Sail. Bila terjadi kekurangan, pengusaha dari Tobelo dengan segera akan menyuplainya ke Daruba, Morotai. Sedangkan untuk kebutuhan beras saat Sail nanti, Yakub mengaku tidak ada masalah lantaran persediaan beras di Morotai saat ini mencapai 319 ton.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com