Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh Kembangkan Ekonomi Kreatif

Kompas.com - 13/08/2012, 21:57 WIB

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Aceh terus berupaya mengembangkan ekonomi kreatif, guna mendukung industri pariwisata di provinsi itu. "Kami terus berupaya mengembangkan ekonomi kreatif untuk mendukung industri pariwisata di Provinsi Aceh," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh, Jasman Ma’aruf di Banda Aceh, Senin (13//8/2012).

Menurut Jasman, ekonomi kreatif tidak bisa dipisahkan dengan industri pariwisata. Kedua aktivitas ini harus saling mendukung satu sama lainnya.

Industri pariwisata, kata dia, tidak akan bisa maju tanpa didukung pelaku-pelaku ekonomi kreatif yang andal. Karena itu, Aceh terus berupaya mengembangkan ekonomi kreatif tersebut.

Salah satu upayanya, kata Jasman, dengan meningkatkan kapasitas para pelaku ekonomi kreatif agar mereka mampu berkreasi dalam menghasilkan produk.

"Daya kreasi para pelaku ekonomi kreatif ini sangat dibutuhkan guna mendukung pembangunan industri pariwisata Aceh. Apalagi Aceh akan mencanangkan program tahun kunjungan wisata pada 2013," kata Jasman.

Ia menyebutkan, ada di 14 subsektor ekonomi kreatif yakni periklanan, arsitektur, pasar barang seni, kerajinan, desain, busana, video, film dan fotografi. Selain itu, permainan interaktif, musik, seni pertunjukan, penerbitan dan percetakan, layanan industri dan peranti lunak; industri dan radio; serta riset dan pengembangan.

Oleh karena itu, menurut Jasman, dengan berkembangnya ekonomi kreatif di Aceh akan melahirkan karya maupun produk berkualitas dari bumi Serambi Mekkah.

"Kami terus mendorong agar para pelaku ekonomi kreatif ini mampu berkreativitas menghasilkan karya bermutu, sehingga diminati wisatawan, bagi dalam maupun luar negeri," kata Jasman Ma’aruf.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com