Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Kebakaran Terjadi di Jakarta Timur

Kompas.com - 06/08/2012, 09:39 WIB
Ambrosius Harto Manumoyoso

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Dua kebakaran terjadi di Jakarta Timur, Senin (6/8/2012) dini hari tadi.

Peristiwa pertama terjadi di warung pecel lele di lantai dasar rumah susun Menara Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur, pukul 01.30. Dalam peristiwa ini, dua pegawai warung terluka akibat terkena cipratan minyak saat sedang memasak guna persiapan penjualan untuk sahur.

Kebakaran itu akibat kerusakan pada kompor. Nyala api saat menggoreng bahan makanan tidak terkendali. Api tiba-tiba membesar dan menimbulkan ledakan sehingga membuat minyak dalam penggorengan muncrat. Dua pegawai warung pecel lele terkena cipratan minyak sehingga kulit wajah dan tangannya melepuh. Keduanya sempat dibawa ke RSUD Budi Asih, tidak jauh dari lokasi.

Kebakaran itu bisa dipadamkan setelah Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta mengerahkan lima armada mobil dan petugas. Kebakaran satu kios itu bisa dijinakkan sekitar satu jam kemudian. Kebakaran sempat menimbulkan kepanikan bagi puluhan penghuni rumah susun.

Peristiwa kedua terjadi di rumah penampungan tabung gas elpiji di Jalan Centek Raya, Ciracas, Jakarta Timur, pukul 05.30. Petugas kepolisian belum memastikan penyebab kebakaran yang menghanguskan tiga petak bangunan.

Kebakaran di bangunan penampungan gas elpiji itu merembet ke dua bangunan di sebelahnya. Kebakaran bisa diatasi satu jam kemudian setelah dikerahkan setidaknya tujuh armada mobil.

Menyikapi maraknya kebakaran, Dinas PKPB DKI Jakarta mengimbau masyarakat agar waspada. Awasi sumber api atau yang dapat memicu kebakaran. Misalnya lilin, kompor, bahkan puntung rokok atau obat nyamuk yang masih menyala.

Sebisa mungkin jauhkan sumber api dari bahan mudah terbakar antara lain kertas dan kain. Selain itu, kerusakan pada instalasi listrik kerap dituding menjadi salah satu sumber pemicu kebakaran.

Puluhan kasus kebakaran di Jakarta tahun ini diakibatkan oleh korsleting listrik. Kemudian, tidak banyak warga yang berkeinginan melengkapi rumah dengan alat pemadam api ringan. Di sisi lain, harga alat ini memang cukup mahal biarpun sangat membantu untuk penangana pertama kebakaran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com