Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalur Tengah Jateng Tembus 5 Jam

Kompas.com - 04/08/2012, 13:40 WIB
Orin Basuki

Penulis

PURWOKERTO, KOMPAS.com — Jalur tengah Jawa Tengah sebagai alternatif arus lalu lintas semasa mudik Lebaran 2012 dapat dijelajahi dalam waktu lima jam, mulai dari Magelang hingga Wangon, Banyumas.

Waktu tempuh tersebut dengan asumsi sebagian besar perjalanan tanpa hambatan meskipun ada kemacetan pendek di beberapa lokasi. Demikian hasil pantauan Kompas dari Magelang hingga Wangon, Sabtu (4/8/2012).

Jalur Tengah meliputi Magelang, Temanggung, Wonosobo, Banjarnegara, hingga Banyumas. Ujung dari jalur alternatif ini adalah pertemuan dengan jalur utama selatan dari arah Kebumen. Pertemuannya terjadi di Wangon, Banyumas.

Tim Kompas memulai perjalanan dari Magelang pukul 08.10 dan tiba di Wangon sekitar pukul 12.50 WIB.

Pengguna jalan yang menghendaki suasana baru dan bosan dengan pemandangan di jalur selatan dapat mencoba jalur tengah ini. Beberapa daya tarik jalur tengah ini antara lain melalui daerah dataran tinggi yang diapit Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing di Kabupaten Temanggung.

Selain udara sejuk, di daerah ini terdapat perkebunan tembakau yang jarang bisa ditemui di tempat lain pada umumnya di Indonesia. Selain daya tarik yang memanjakan mata itu, Temanggung juga menyajikan tawaran kuliner yang tidak biasa.

Beberapa spanduk pedagang yang terlihat menawarkan beberapa menu masakan, seperti rujak belut dan bakso kepala sapi.

Kondisi jalan antara Magelang dan Wonosobo pun relatif didominasi jalan berkondisi baik, beberapa di antaranya memang baru dilapisi aspal. Proyek perataan jalan dapat dilihat, misalnya, di 60 kilometer menjelang Wonosobo.

Beberapa kendala muncul karena peristiwa yang terjadi seketika. Sebagai contoh di Jalan Raya Notog, Kelurahan Notog, Banyumas, ada truk fuso yang teronggok tak bergerak akibat as roda belakangnya patah. Truk ini menutup satu jalur jalan sehingga pengendara lalu lintas harus bergantian melintas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com