Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Ambon Diusulkan Jadi Bencana Nasional

Kompas.com - 02/08/2012, 15:29 WIB
Kontributor Ambon, Rahmat Rahman Patty

Penulis

AMBON, KOMPAS.com — Musibah banjir besar yang melanda sebagian wilayah Ambon sejak Rabu kemarin akan segera diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Maluku ke pemerintah pusat sebagai bencana nasional. Demikian disampaikan Wakil Gubernur Maluku, Said Assagaf, saat meninjau lokasi bencana banjir di kawasan Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Kamis (2/8/2012) siang.

“Kami akan usulkan ke pemerintah pusat agar bencana banjir yang terjadi di Ambon dan sekitarnya dapat dijadikan sebagai bencana nasional,” kata Said.

Menurut Said, bencana banjir tidak hanya meluluhlantakkan sebagian besar kawasan di Kota Ambon, tapi juga terjadi di Kabupaten Buru dan dua kabupaten di Pualu Seram, yakni Kabupaten Maluku Tengah dan Kabupaten Seram Bagian Barat.

"Bencana ini tidak hanya terjadi di Ambon, di Pulau Buru dan Pulau Seram juga mengalami hal yang sama,” kata Said.

Said mengakui, dirinya telah menyampaikan laporan kepada Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu, yang saat ini berada di Jakarta untuk mengikuti rapat kabinet.”Tadi pagi kami sudah kirim laporan dan beliau berjanji akan menyampaikan masalah yang terjadi di Ambon kepada pemerintah pusat dalam rapat resmi dengan pemerintah,” ungkapnya.

Dalam kunjungan ke sejumlah lokasi bencana tersebut, Wakil Gubernur Said Assagaf didampingi Kapolda Maluku, Brigjen Muktiono; Pangdam XVI Pattimura, Mayjen Suharsono; Wakil Wali Kota Ambon, SAM Latuconsina, serta sejumlah pejabat lainnya.

Kepada warga yang ditemui, Said meminta agar tetap waspada dengan kondisi cuaca yang yang masih terus memburuk.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com