JAKARTA, KOMPAS.com — Sebanyak 750 personel gabungan dipersiapkan untuk mengamankan angkutan kereta api Lebaran 2012 di Daerah Operasi I Jakarta.
Manajer Senior Humas PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi I Jakarta Mateta Rijalulhaq mengutarakan hal itu seusai tes narkoba terhadap masinis di Dipo Lokomotif Jatinegara, Selasa (31/7/2012).
Mateta memaparkan, 750 personel pengamanan itu terdiri atas Brimob Polri, Garnisun TNI, Polsuska, dan PKD. Keamanan akan ditempatkan di stasiun pemberangkatan dan di dalam kereta api.
Pada Lebaran 2012, stasiun pemberangkatan adalah Pasar Senen, Tanah Abang, Jakarta Kota, dan Tanjung Priok untuk KA Ekonomi. Untuk KA bisnis dan eksekutif diberangkatkan dari Gambir.
Mateta mengatakan, satu anggota Brimob Polri akan diminta berada di dalam KA untuk mengawasi situasi selama perjalanan.
"Petugas di dalam kereta untuk memastikan tidak ada lagi penumpang bertiket yang tidak punya tempat duduk. Kalau ada, penumpang itu diturunkan di stasiun terdekat," katanya.
Mateta mengatakan, sejak Oktober 2011, KAI menerapkan sistem penjualan tiket sebanyak kapasitas tempat duduk. Dengan begitu, tidak ada lagi penumpang membeludak, tidak punya tempat duduk. Bahkan, nama penumpang pada karcis tidak boleh berbeda dengan yang tercantum dalam identitas yang dibawa dan diperlihatkan.
Sebagai catatan, untuk Lebaran 2012, KAI menyediakan 48 perjalanan reguler berkapasitas 21.458 tempat duduk dan 10 perjalanan tambahan berkapasitas 6.452 tempat duduk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.