Lebaran, Pelanggan Telkomsel Bakal Habiskan 160 TB Data

JAKARTA, KOMPAS.com - Operator seluler PT Telkomsel meningkatkan kapasitas seluruh layanan untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi dan akses data saat Lebaran 2012.

"Dari tahun ke tahun trafik seluruh layanan Telkomsel mulai dari SMS, suara, MMS, dan data  meningkat signifikan terutama mulai memasuki Ramadan dan mencapai puncak di saat Lebaran," kata Head of Network Services and Quality Group Telkomsel, saat menggelar program "Telkomsel Siaga 2012", di Jakarta, Rabu (25/7/2012).

Menurut Henry, akses layanan data saat Lebaran 2012 diperkirakan mencapai 160 terabyte (TB) melonjak 23,08 persen dibanding trafik akses data saat hari normal sebesar 130 TB.

"Untuk mengatasi peningkatan penggunaan layanan data tersebut Telkomsel meningkatkan kapasitas jaringan menjadi 20 Gbps untuk internet, dan 8 Gbps untuk layanan Blackberry," katanya.

Ia menjelaskan, dalam rangka menyambut Lebaran 1433 H, selain meningkatkan kapasitas Telkomsel juga selalu dan memonitor kualitas jaringan.

Saat hari H Lebaran, trafik SMS diperkirakan mencapai 1,3 miliar SMS, melonjak dibanding saat hari normal sebanyak 890 juta SMS per hari.

Trafik MMS diprediksi mencapai 2,4 juta MMS, naik dibanding saat hari normal 1,2 juta MMS per hari, sedangkan trafik percakapan suara (voice) akan mencapai 1,15 miliar menit, melonjak dari sebelumnya 1,08 miliar menit, sementara kapasitas layanan BlackBerry naik menjadi 7,0 Gbps dari 5,5 Gbps.

"Saat ini kami siap menangani hingga 104.400 SMS/detik, naik dari tahun lalu yang kapasitasnya hingga 83.750 SMS/detik," ujar Henry.

Untuk melayani seluruh pelanggan Telkomsel yang mencapai sekitar 110 juta nomor, pada 2012 perusahaan menambah lebih dari 3.500 BTS 3G yang disebar dari Sumatera hingga wilayah Timur Indonesia dengan bandwith 23 Gbps.

Dengan demikian jumlah BTS 3G Telkomsel mencapai lebih dari 12.700 unit dari total sekitar BTS 49.000 (3G dan 2G).

Selain trafik layanan yang melonjak di saat hampir bersamaan, mulai Ramadhan hingga Lebaran juga akan terjadi perpindahan pelanggan yang bergerak ke sejumlah lokasi di daerah tujuan mudik.

Untuk itu, Telkomsel meningkatkan kemampuan penanganan (handling)  pelanggan yang bergerak dari  wilayahnya atau Visitor Location Register (VLR) menjadi 207 juta, dengan kapasitas kelonggaran daya tampung perpindahan pelanggan mudik 35-45 persen.

Demikian juga jumlah kapasitas Home Location Register (HLR) ditingkatkan menjadi 295,9 juta subscriber, dari sebelumnya 282 juta subscriber.

Sebagai stasiun yang mengkoordinasikan beberapa BTS sekaligus, Telkomsel menggandakan jumlah BSC (Base Station Controller)  menjadi 580 BSC (high capacity) dan 107RNC (Radio Network Controller).

Sedangkan peningkatan kapasitas IN (Intelligent Network) yang mampu menangani 173,5 juta subscriber diharapkan dapat memberikan jaminan kenyamanan pelanggan Telkomsel dalam berkomunikasi.