Iseng Usai Sahur, Empat Penjudi Ditangkap

DEMAK,KOMPAS.com - Memasuki puasa Ramadhan, ternyata praktik perjudian masih saja terjadi di Demak, Jateng. Ini yang dilakukan empat penjudi asal Karangtengah yang tertangkap jajaran Satreskrim Polsek Karangtengah.

Di saat umat Islam tengah khusuk menjalankan ibadah puasa dan banyak berbuat kebaikan, mereka tidak memanfaatkan momentum bulan penuh berkah itu untuk mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya justru berbuat maksiat.

Para pelaku perjudian yang berprofesi sebagai sopir, buruh, dan petani itu, masing-masing adalah Hadi Pranoto (33), Sunardi (33), Rasmidi (28). Ketiganya warga Desa Donorejo Karangtengah, Demak, serta Kasmijo (37), warga Desa Pidodo, Karangtengah, Demak.

Menurut Kepala Sub Bagian Humas Polres Demak, AKP Sutomo, Senin (23/7/2012), keempat pelaku perjudian ditangkap anggota satuan Intel dan Reskrim Polsek Karangtengah saat melakukan patroli usai sahur.

Pada saat menggelar patroli di desa Donorejo, anggota mendapati keempat pelaku tengah asyik menggelar perjudian di sebuah rumah kosong. Petugas pun melakukan penggerebekan sehingga membuat terkejut para pelaku yang sedang bermain kartu domino atau siangan dengan taruhan sejumlah uang.

"Kami tidak akan memberi toleransi, semua pelaku perjudian akan kami sikat. Apalagi di bulan suci Ramadhan ini," tegas AKP Sutomo.

Sementara itu salah satu pelaku perjudian, Rasmidi, mengaku bermain kartu bersama teman-temanya dengan taruhan Rp 5.000 apabila mati atau tidak bisa menjalankan kartu.

Itu dilakukannya hanya iseng untuk mengisi waktu luang selepas sahur.

"Saya menyesal, hanya pasrah saja. Maksudnya cuma bermain kartu menunggu pagi tiba. Ini malah jadi begini," sesal Rasmidi.