Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peternak Sapi Perah di Indonesia Belum Untung

Kompas.com - 26/06/2012, 19:50 WIB
Runik Sri Astuti

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sebagian besar peternak sapi perah di Indonesia belum menikmati keuntungan.

Hal itu terjadi karena rata-rata kemampuan kepemilikan sapi perah rendah, hanya 2-3 ekor. Akibatnya, pendapatan dari produksi susu belum mampu menutup biaya produksi harian.  

Peternak sapi perah baru bisa menikmati keuntungan kalau mereka membudidayakan minimal delapan sapi dengan produksi susu 15-20 liter per hari.

"Ketika sebagian sapi perah tidak produksi, sebagian lagi masih ada yang produksi sehingga tetap ada pendapatan bagi peternak," ujar Wakil Menteri Pertanian Rusman Heriawan, Selasa (26/6/2012), di Jakarta.  

Populasi sapi perah di Indonesia saat ini mencapai 603.000 ekor dengan produksi 909.000 ton susu segar setiap tahun. Produksi susu ini dikelola peternak kecil dan ditampung 95 koperasi susu.  

Produksi susu ini hanya mampu memenuhi 30 persen kebutuhan konsumsi masyarakat. Sebanyak 70 persen kebutuhan susu masih mengandalkan impor dalam bentuk susu olahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com