KUPANG, KOMPAS.com - Masyarakat Kota Kupang diimbau menjaga keamanan dan kedamaian bersama dalam penyelenggaraan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, yang akan berlangsung, Rabu (27/6/2012) besok. Siapa pun yang keluar sebagai pemenang harus diterima sebagai kemenangan rakyat kota Kupang.
Kepala Sub Bagian Humas Kepolisian Resor Kota Kupang, Ajudan Komisaris Simon Satu di Kupang, Selasa (26/6/2012) mengimbau masyarakat Kota Kupang agar tidak terprovokasi dengan informasi-informasi tidak benar terkait pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang besok.
"Kupang sebagai kota kasih, seluruh warganya harus saling menghormati dan menyayangi. Jangan karena kepentingan politik pihak tertentu, persaudaraan, dan kedamaian yang dijaga selama ini dirusak," kata Satu.
Satu pengatakan, sekitar 700 anggota kepolisian terlibat langsung mengamankan pilkada tersebut. setiap tempat pemungutan suara (TPS) ditempatkan dua anggota polisi. Untuk TPS dan kawasan yang rawan ditempatkan lebih dari dua polisi.
Selain polisi juga ditempatkan anggota Linmas, TNI AD, dan satuan polisi pamong praja. Masyarakat pun diimbau menjaga keamanan di setiap lingkungan terutama di tiap-tiap TPS.
Dua calon wali kota Kupang yakni Jefri Riwu Kore-Kristo Blasin (Jeriko) dan Yonas Salean- Hermanus Man (Salam) akan memperebutkan 355.000 lebih suara pemilih di Kota Kupang. Pada Pilkada tahap pertama 2 Mei 2012 sebanyak 30 persen pemilih tidak diikutsertakan karena tidak terdaftar dan pada tahap kedua pun jumlah yang sama tidak diikutkan karena tidak diundang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.