Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main Musik Sesuai Isi Hati

Kompas.com - 12/06/2012, 05:47 WIB

Pengantar Redaksi

Usia grup musik d’Masiv memasuki sembilan tahun. Anggotanya terdiri atas anak-anak muda yang berusia di bawah 30 tahun. Namun, lagu-lagunya dinikmati semua kalangan umur, mulai dari anak-anak sampai orang tua. Adalah lagu berjudul ”Jangan Menyerah” yang membawa kelompok itu menjadi amat terkenal. Rian, vokalis d’Masiv, menciptakan lagu itu dalam waktu kurang dari 10 menit setelah terinspirasi oleh sikap pantang menyerah yang ditunjukkan anak-anak penderita kanker di Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta.

Sekalipun ada kalangan menuduh sebagian lagu-lagu d’Masiv jiplakan dari lagu mancanegara, fakta menunjukkan, masyarakat—terutama Masivers (sebutan bagi penggemar d’Masiv)—menggemari karya anak-anak muda tersebut.

Kesuksesan d’Masiv tak dicapai dengan mudah. Kelompok yang anggotanya tinggal berdekatan di kawasan Ciledug, Kota Tangerang, Banten, itu memulai langkah dengan mengikuti perlombaan musik. Semula kekalahan demi kekalahan harus mereka terima. Berkat latihan dan kerja keras, para anggota d’Masiv memetik kemenangan dan kesuksesan seperti kini.

D’Masiv lahir dari ajang pencarian bakat. Banyak band yang tidak bertahan disebabkan banyak hal. Bagaimana kalian menjaga kekompakan agar d’Masiv bisa menjadi band yang melegenda?

(Samuel, Jakarta)

Cara menjaga kekompakan adalah harus ada saling pengertian sesama personal. Harus saling menjaga perasaan satu sama lain. Kalau ada masalah, harus segera diselesaikan dan jangan dipendam-pendam. Harus selalu ingat masa-masa perjuangan. Jadi, prinsipnya susah bareng-bareng, senang juga bareng-bareng. Kami juga harus selalu menyamakan visi dan misi band agar bisa mencapai cita-cita kami menjadi band legenda. Amiin....

Perjuangan apa yang paling bikin kalian nge-down banget. Bahkan bisa sampai bikin kalian putus asa? Kenapa selalu Kak Rian yang bikin lagu? Ditunggu nih lagu buatan Kak Wahyu. Mengapa kalau tampil on air enggak sekeren off air?

(Sita Nariswari, Kemanggisan, Jakarta Barat)

Perjuangan kami memang berat dan banyak sekali rintangan. Tetapi, kami tidak pernah sampai putus asa. Kebersamaan kami yang membuat kami kuat dan mampu untuk melewati itu semua. Kami pernah terdampar di Surabaya selama dua minggu. Itu momen luar biasa yang membuat d’Masiv semakin solid. Sebenarnya semua bikin lagu, tetapi memang kebetulan lagu Rian yang banyak terpilih untuk masuk ke album. Memang, saat ini Rian paling produktif membuat lagu.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com