Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Bentrokan Tunggu Bantuan dari Kemenpera

Kompas.com - 21/05/2012, 16:47 WIB
Antonius Ponco A.

Penulis

AMBON, KOMPAS.com -- Bantuan dana sebesar Rp 2,3 miliar yang dijanjikan oleh Kementerian Perumahan Rakyat (Kemenpera) dinanti ratusan warga di Ambon, Maluku, yang rumahnya rusak saat terjadi bentrokan antarwarga, 11 September 2011.

"Dari jumlah total dana yang dibutuhkan untuk membangun kembali rumah warga yang rusak, tinggal dana Kemenpera yang belum cair," kata Kepala Penanganan Pengungsi dari Pemerintah Kota Ambon Yan Haumasse usai menemui puluhan korban bentrokan yang berunjuk rasa menuntut sisa dana bantuan yang belum mereka terima, Senin (21/5/2012) di Ambon.

Dana bantuan dari Kemenpera itu merupakan dana bantuan tahap ketiga bagi korban bentrokan yang rumahnya rusak saat bentrokan. Akibat bentrokan tersebut, tercatat 302 rumah yang rusak. Kerusakan itu bervariasi dari rumah yang rusak total sampai rusak ringan.

Pada bantuan tahap pertama dan kedua, sudah dicairkan sejumlah Rp 10,2 miliar. Dana ini terdiri dari Rp 6,6 miliar dari Pemprov Maluku dan sisanya dari Kementerian Sosial. "Bantuan tahap pertama dan kedua sudah sepenuhnya diserahkan kepada para korban bentrokan," kata Yan.

Ia menjelaskan, belum dicairkannya dana yang dijanjikan oleh Kemenpera karena ada sejumlah data yang mereka minta sebelum dana dicairkan. "Data tambahan ini akan kami segera penuhi dalam waktu dekat, dan kemudian akan segera kami bawa ke Kemenpera," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com