Dukungan Kurang, Calon Independen Digugurkan KPU Kalbar

PONTIANAK, KOMPAS.com - Pasangan bakal calon Gubernur Kalbar melalui jalur perseorangan, Mikael Injek Barayungk yang berpasangan dengan Eka Kawirayu akhirnya digugurkan pencalonannya oleh Komisi Pemilihan Umum Kalimantan Barat. Pasalnya, setelah dihitung oleh KPU Kalbar, bukti dukungan yang diserahkan ternyata kurang.

Demikian diungkapkan oleh Ketua KPU Kalbar AR Muzammil, Senin (7/5/2012) usai penghitungan bukti dukungan.

"Sesuai jadwal yang telah ditetapkan, pendaftaran calon perseorangan berakhir pada Minggu pukul 24.00. Pencalonan bakal pasangan calon Mikael Injek Barayungk dan Eka Kawirayu gugur karena bukti dukungan kurang dan tidak ada waktu lagi untuk memperbaiki atau menambah dukungan," kata Muzammil.

Satu-satunya bakal pasangan calon dari jalur perseorangan itu mendaftar ke KPU Kalbar, Munggu pukul 23.35. KPU langsung menghitung ulang bukti dukungan hingga Senin pukul 07.15.

Pasangan bakal calon itu menyatakan telah memiliki dukungan 282.500 penduduk yang tersebar di 11 kabupaten dan kota. Namun, setelah dihitung oleh KPU, bukti dukungan hanya 114.138. Padahal, syarat minimal dukungan adalah lima persen penduduk Kalbar yakni 259.546.