Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Sasaran, Remaja 14 Tahun Dibacok

Kompas.com - 25/04/2012, 14:55 WIB
Puji Utami

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com — Segerombolan anak muda melakukan penganiayaan terhadap Faizal Rifqi (14), warga Sawah Besar, Kaligawe, Semarang. Belum diketahui penyebab pasti penganiayaan tersebut, tetapi diduga mereka salah sasaran. Akibatnya, Faizal mengalami luka bacok di kepala, tangan, dan punggung.

Pengeroyokan tersebut terjadi pada 7 April malam di kawasan Kaligawe, Semarang. Berdasarkan laporan korban, polisi kemudian mengamankan empat tersangka. Keempatnya yakni SLM (21), SPT (18), AR (21), dan SST (27), yang kesemuanya warga Kelurahan Kemijen, Kecamatan Semarang Timur.

Dari keempat tersangka disita barang bukti satu golok ukuran 30 cm, satu pedang ukuran 50 cm, serta dua sepeda motor. Pengeroyokan ini juga diduga karena adanya perseteruan dua kelompok pemuda kawasan itu. Salah satu pelaku, SLM, sebelumnya mengaku pernah dibacok di tangan kiri, yang membuatnya dendam.

Ia kemudian bercerita kepada tiga temannya dan berencana mencari orang yang membacoknya. Ia juga menyempatkan diri mengambil senjata di rumah yang disimpan di jaketnya. "Sebelumnya saya dibacok di tangan kiri, jadi saya dendam. Dan, pas itu korban lewat, pas lihat saya tiba-tiba langsung lari, akhirnya saya kejar berempat," ungkap Slamet, Selasa (24/4/2012) kemarin.

Saat berlari, korban sempat ditabrak dengan sepeda motor sebelum akhirnya dikeroyok dengan menggunakan senjata tajam oleh empat pemuda tersebut. Selain itu, ia meyakini bahwa korban merupakan salah satu gerombolan pemuda dari kampung lain yang menjadi musuh pemuda kampungnya.

Menurut Wakil Kepala Polsek Gayamsari Deddy Kurniawan, keempat tersangka diancam Pasal 170 KUH Pidana karena secara bersama-sama melakukan kekerasan dengan ancaman penjara maksimal lima tahun. "Dan dimungkinkan pengeroyokan ini salah sasaran, jadi bukan orang yang dicari mereka, kasus ini juga masih dikembangkan karena dikhawatirkan ada pelaku lain yang terlibat," ujar Deddy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com