Unjuk Rasa di Kupang, Tiga Luka, Tiga Ditangkap

KUPANG, KOMPAS.com —Tiga aparat keamanan terkena lemparan batu oleh pengunjuk rasa di depan pintu masuk halaman Gedung DPRD Nusa Tenggara Timur, di Kupang, Kamis (29/3/2012). Ratusan mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi setempat menentang rencana pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak bersubsudi.

Sekitar 200 mahasiswa perwakilan dari sejumlah perguruan tinggi di Kupang berkonvoi dari kampus Unika Widya Mandira Kupang. Mereka berjalan kaki sejauh 3 kilometer menuju Gedung DPRD NTT.

Pengamanan di sekitar gedung cukup ketat. Tampak sebuah mobil water cannon dan sejumlah mobil pengendali massa.

Mili Nahak yang berorasi di depan pintu masuk gedung DPRD mengatakan, "Kami bukan musuh polisi. Kami datang bertemu wakil rakyat, menyampaikan aspirasi."

Tiga anggota aparat keamanan terluka terkena lemparan batu. Mereka terdiri dari dua personel polisi dan seorang anggota satpol PP.

Sementara itu, polisi menangkap tiga mahasiswa. Satu di antaranya kemudian dilepas dalam kondisi terluka.