DENPASAR, KOMPAS.com - Gubernur Bali Made Mangku Pastika meminta para mahasiswa yang berdemo menolak kenaikan harga bahan bakar minyak di luar kantor Gubernur masuk menyampaikan aspirasi. Mangku Pastika dan para demonstran berdialog sambil lesehan di halaman rumput Kantor Gubernur Bali.
Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Bali Tolak Kenaikan Harga BBM sebelumnya ditahan di luar pintu gerbang Kantor Gubernur Bali. Mereka berorasi menolak rencana kenaikan harga BBM dan ingin bertemu dengan Gubernur menyampaikan aspirasi mereka.
Mangku Pastika yang sedang menerima serikat pekerja di dalam ruangan pun segera ke luar. "Kenapa harus di luar pagar. Suruh saja mereka masuk trus kita ngobrol di halaman, kan enak," kata Mangku Pastika yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini.
Puluhan demonstran yang umumnya mahasiswa mulai menyuarakan aspirasinya. Setelah selesai, Mangku Pastika mengatakan sependapat. "Tidak ada satu orang pun yang setuju BBM naik," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.