PURBALINGGA, KOMPAS.com - Ratusan kader dan simpatisan Partai PDI Perjuangan Kabupaten Purbalingga, Rabu (28/3/2012), berunjuk rasa di alun-alun Purbalingga. Mereka dengan tegas menolak kenaikan harga bahan bakar minyak per 1 April mendatang.
Para kader mengusung banyak spanduk bertuliskan : "86 persen rakyat Indonesia menolak kenaikan BBM", "BBM naik, SBY dan Budi Turun", hingga "Negara Kaya Kami Miskin".
Dalam orasinya, para kader menyatakan dengan kenaikan harga BBM, setidaknya 5 juta penduduk akan menjadi bertambah miskin. Untuk itu, mereka dengan tegas menolak kenaikan harga BBM.
"Jeritan rakyat selalu kami dengar! Di saat rakyat tercekik, PDI-P ada di barisan rakyat," tegas salah satu orasi.
Mereka kini menanti untuk bertemu dengan unsur Muspida termasuk Bupati Heru Sudjatmoko. Aksi ini dijaga ratusan polisi.