MEDAN, KOMPAS.com - Masyarakat Sumatera Utara diimbau tidak perlu khawatir dengan stok beras, meskipun harga bahan bakar minyak hampir pasti naik pada 1 April. Bulog Divisi Regional Sumatera Utara memiliki simpanan beras 110.000 ton, yang mencukupi untuk digunakan selama delapan setengah bulan.
"Kami juga siap menggelar operasi pasar jika harga beras terus neiak mengikuti kenaikan harga bahan bakar minyak," kata Pelaksana Humas Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Utara, Rusli Nasution, di Medan, Rabu (14/3/2012) ini.
Ia menjelaskan, kenaikan harga beras saat ini masih wajar, dan belum pada tarap memprihatinkan. Walaupun demikian, Perum Bulog Divisi Regional Sumatera Utara selalu siap menggelar operasi pasar untuk menstabilkan harga.
Operasi pasar baru digelar, jika kenaikan harga beras mencapai 10 persen dari harga normal. Selain itu, harus ada permintaan dari bupati atau wali kota terkait.
Dalam operasi beras nanti, Bulog akan menjual berasnya seharga Rp 1.600 per kilogram. Beras ini hanya diperuntukkan bagi konsumsi rumah tangga, bukan untuk dijual kembali.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.