Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat Terguling di Babel

Kompas.com - 27/02/2012, 09:09 WIB
Kris R Mada

Penulis

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com — Calon gubernur Kepulauan Bangka Belitung yang diusung Partai Demokrat dan PAN, Zulkarnain Karim, hampir dipastikan kalah dalam pemilihan. Zulkarnain yang menggandeng Darmansyah Husein itu hanya menduduki peringkat ketiga.

Sampai Senin (27/2/2012) pagi, total sudah 491.165 suara sah dari 872.102 pemilih dihitung KPU Kepulauan Bangka Belitung. Dari jumlah itu, Zulkarnain-Darmansyah hanya mendapat 124.319 suara sah.

Pasangan Wali Kota Pangkal Pinang-Bupati Belitung itu hanya memimpin di Pangkal Pinang dengan 25.292 suara. Sedangkan di enam kabupaten lain di Babel, pasangan itu harus puas di peringkat ketiga. Bahkan di Belitung, di mana Darmansyah masih menjabat bupati, pasangan itu hanya meraih 12.843 suara sah.

Di kabupaten itu, justru Yusron Ihza-Yusroni Yazid meraup suara terbanyak dengan 47.984 suara sah. Sementara calon petahana Eko Maulana Ali-Rustam Effendi mendapat 15.121 suara sah.

Namun, Eko-Rustam mengumpulkan 165.030 dari 491.193 suara sah yang sudah dihitung. Sementara Yusron-Yusroni mendapat 141.954 suara sah. Pasangan lain, Hudarni Rani-Justiar Noer sementara ini baru mendapat 59.862 suara sah.

Ketua KPU Babel Asli Basri mengatakan, saat ini penghitungan baru di kabupaten/kota. KPU Babel akan menggelar pleno penetapan hasil pemilihan setelah KPU kabupaten/kota mengirimkan hasil rekapitulasi masing-masing.

Pemilihan gubernur Kepulauan Babel digelar Kamis (23/2/2012) dengan 872.102 pemilih. Empat pasangan mengikuti pemilihan di provinsi kepulauan itu.

Calon petahana, Eko Maulana Ali diusung PDI Perjuangan, Golkar, dan PKS. Eko ditantang dua bupati dan satu wali kota dalam pemilihan itu. Mereka adalah Zulkarnain yang berpasangan dengan Darmansyah Husein, serta Bupati Bangka Yusroni Yazid yang digandeng Yusron Ihza. Yusron-Yusroni diusung PPP dan PBB. Sementara Hudarni-Justiar dicalonkan Hanura-Gerindra dan enam partai nonparlemen.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com