Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Racun Sianida di Bangkai Satwa KBS

Kompas.com - 18/02/2012, 18:20 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polri cabang Surabaya menemukan cairan zat racun sianida (CN) pada lambung seekor celeng goteng betina, koleksi Kebun Binatang Surabaya (KBS) yang ditemukan mati pada 24 Januari 2012 lalu.

Hasil Labfor tersebut menjawab surat permintaan pemeriksaan toksilogi dari pihak pengelola KBS nomor 44/Ext/TPS- KBS/XI/2011 yang disampaikan kepada Polrestabes Surabaya, dua pekan terakhir.

''Berdasarkan laporan itu, hari ini tim Satuan Tindak Pidana Tertentu (Sat Pidter) akan turun ke KBS untuk melakukan penyelidikan,'' kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Farman kepada wartawan, Sabtu (18/2/2012).

Menurut Farman, tim akan mengumpulkan keterangan dan informasi seputar kondisi kandang, perawatan, makanan, dan petugas yang bertanggung jawab mengurusi satwa celeng tersebut.

''Kami tidak berani memastikan apakah hewan ini sengaja diracun oleh orang dalam atau orang luar. Lebih baik tunggu. Masih penyelidikan,'' ungkapnya.

Tim, kata Farman, juga akan menelusuri bagaimana racun sianida itu bisa masuk ke KBS hingga ke kandang celeng, mengingat KBS termasuk area publik sehingga siapa saja diperbolehkan masuk dan memberi makan ke satwa secara langsung.

Secara terpisah, Ketua Tim Pengelola KBS Toni Sumampau meminta agar semua pihak sabar menunggu hasil penyelidikan dan pemeriksaan polisi, terkait temuan racun sianida di salah satu koleksi KBS.

''Jangan terlalu cepat menarik kesimpulan. Kita tunggu saja hasil pemeriksaan polisi,'' ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com