Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Amuk Massa Bima: Polisi Akui Kewalahan

Kompas.com - 27/01/2012, 14:37 WIB
Maria Natalia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Komisaris Besar Boy Rafli Amar menyatakan, kepolisian Bima kewalahan menghadapi lebih kurang 10.000 orang yang menyerang Lapas Raba dan membebaskan paksa 53 tahanan. Namun, Boy menyangkal jika dikatakan bahwa polisi kecolongan.

Menurut Boy, polisi di Bima kalah jumlah dengan massa yang berunjuk rasa. Jumlah polisi saat itu hanya 847 orang. " Mereka (warga)  juga berkonsentrasi di beberapa tempat sehingga petugas kita juga harus mengamankan di beberapa titik, termasuk kediaman Bupati," ujar Boy di Gedung Humas Polri, Jumat (27/1/2012).

Kepolisian mengharapkan tokoh masyarakat dan tokoh agama di Bima berpartisipasi untuk membantu meredakan amarah warga yang meluap-luap. "Tentu kita sayangkan tindakan-tindakan kekerasan yang dilakukan sebagian masyarakat. Kita tidak menginginkan ini terjadi karena itu untuk tokoh agama, dan tokoh masyarkat di sana kita berharap mencari solusi agar peristiwa anarki seperti ini tidak terjadi lagi," ungkap Boy.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com