Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angin Kencang, Puluhan Rumah di Banyumas Rusak

Kompas.com - 25/01/2012, 11:42 WIB

BANYUMAS, KOMPAS.com - Puluhan rumah yang tersebar di sejumlah wilayah Kabupaten Banyumas, rusak akibat diterjang angin kencang yang terjadi sejak Rabu pagi (25/1/2012).

Salah seorang warga Desa Rancamaya RT 01 RW 04, Kecamatan Cilongok, Suhadi mengatakan, bagian dapur rumahnya roboh akibat tertimpa pohon tumbang sekitar pukul 04.00 WIB. "Pohon kelapa setinggi 30 meter itu tumbang akibat diterjang angin kencang, dan menimpa dapur rumah. Dapur itu ambruk hingga rata dengan tanah," kata warga itu.

Kendati tidak menimbulkan korban jiwa, dia mengaku mengalami kerugian materi sekitar Rp2 juta hingga Rp3 juta. "Alhamdulillah tidak ada orang di dapur saat peristiwa itu terjadi," katanya.

Bencana angin kencang tersebut juga memorakporandakan atap pada belasan rumah warga Desa Rancamaya. 

Sementara di Desa Langongsari, Kecamatan Cilongok, sebuah pohon besar di halaman Sekolah Dasar Negeri 1 Langongsari tumbang akibat diterjang angin kencang pada pukul 05.15 WIB. Pohon tumbang yang menimpa pagar sekolah dan melintang di tengah jalan itu sempat menutup arus lalu lintas di Desa Langongsari.

Selain itu, rumah milik Karsitem, warga Desa Langongsari RT 06 RW 04, mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon kelapa yang tumbang sekitar pukul 04.00 WIB.

Angin kencang yang melanda Desa Dawuhan Kulon, Kecamatan Kedungbanteng, menghancurkan atap belasan rumah warga. Bahkan, kaca ruang depan rumah milik salah satu warga pecah akibat dihantam angin kencang. "Kaca ini pecah akibat hantaman angin kencang," katanya.

Di Kecamatan Purwokerto Barat, kabel jaringan telepon terputus akibat tertimpa pohon tumbang. Hingga pukul 10.45 WIB, angin kencang masih terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Banyumas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com