Angin Kencang Terjang Sukabumi

SUKABUMI, KOMPAS.com — Sukabumi, Jawa Barat, dilanda angin kencang sejak Selasa (24/1/2012) malam hingga Rabu dini hari, tetapi sampai berita ini diturunkan pukul 00.30 WIB belum ada laporan bangunan yang rusak akibat angin kencang ini.

"Belum ada laporan yang masuk ke kami bahwa ada bangunan yang rusak atau terjadi banjir rob di daerah pesisir pantai Palabuhanratu," kata Ketua Badan SAR Daerah (Basarda) Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri Assidiqie, Rabu dini hari.

Pihaknya juga sudah melakukan imbauan kepada warga pesisir khususnya karena kondisi angin sangat memengaruhi gelombang pasang yang bisa saja menyebabkan banjir. "Kami pun sudah menurunkan petugas untuk memantau kondisi tersebut," tambahnya.

Sementara dilaporkan bahwa ruang aula yang digunakan untuk praktik oleh pelajar SMAN 1 Kota Sukabumi jurusan IPA roboh dan menimpa pelajar yang tengah melakukan praktik di Ujung Genteng, Kabupaten Sukabumi. Informasi tersebut diketahui melalui BlackBerry Messenger (BBM) dari kakak salah satu pelajar yang tengah melakukan praktik tersebut.

"Aula yang digunakan untuk praktik kerja lapangan (PKL) jurusan IPA SMAN 1 Kota Sukabumi roboh. Adik-adik kita ada yang luka-luka terkena reruntuhan, mohon doanya kawan karena adik kandung saya juga berada di sana. Mohon disebar ke yang lain," kata kakak dari adiknya yang tengah melakukan PKL tersebut.

Dihubungi secara terpisah, Kapolres Sukabumi Ajun Komisaris Besar M Firman mengatakan, pihaknya belum menerima laporan tentang adanya bangunan aula yang roboh di Ujung Genteng yang digunakan untuk praktik pelajar SMAN 1 Kota Sukabumi jurusan IPA. "Kami masih melakukan pengecekan dahulu dan belum ada laporan yang masuk ke kami," tambahnya.