YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Pesawat Sriwijaya Air SJ 230 PKCKM tergelincir hingga keluar sejauh 60 meter dari landasan pacu 09 Bandara Internasional Adisutjipto, Selasa (20/12/2011) pukul 17.13 WIB, akibat cuaca buruk. Pesawat yang mengangkut 129 penumpang itu tergelincir karena tak bisa mengerem di landasan yang basah akibat gerimis.
"Karena gerimis, saat mendarat pesawat tidak bisa direm dan terus meluncur hingga keluar landasan pacu. Pesawat baru berhenti di tanah dan rerumputan sekitar 60 meter dari landasan pacu," kata Manajer Operasi PT Angkasa Pura I Yogyakarta Agus Tugiharto, Selasa (20/12/2011) malam di Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta.
Pesawat mengalami patah roda depan dan kerusakan di bagian bawah karena bagian tubuh pesawat masuk di tanah dan rerumputan. Beberapa saat setelah pesawat tergelincir, petugas Bandara Internasional Adisutjipto langsung menyemprotkan busa pemadam kebakaran untuk mencegah pesawat terbakar.
"Pesawat langsung kami semprot dengan busa pemadam kebakaran. Selanjutnya, para penumpang dievakuasi dengan sistem luncur oleh petugas. Syukurlah seluruh penumpang selamat meski lima orang sempat mengalami trauma dan lecet-lecet," paparnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.