KARANGANYAR, KOMPAS.com - Tempat peziarahan Gua Maria Sendang Pawitra, Dukuh Sendang, Dusun Tapan, Desa Sepanjang, Kecamatan Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, selalu berkabut setiap sore hingga pagi. Hal itu menyebabkan pelaku perusakan sulit dikenali warga yang tinggal sekitar 20 meter dari lokasi.
Sunarto (52), penjaga tempat peziarahan umat Katolik Gua Maria Sendang Pewitra, Jumat (16/12/2011), mengatakan, kabut turun antara pukul 15.00-16.00. Kabut baru mulai hilang antara pukul 06.00-07.00.
"Waktu kejadian lampu lokasi juga saya matikan, karena tidak ada peziarah," kata Sunarto.
Perusakan itu diduga dilakukan mulai hari Rabu (14/12) tengah malam hingga Kamis (15/12) dini hari. Kerusakan terjadi pada patung Bunda Maria yang terbuat dari batu setinggi 3 meter yang hilang pada bagian kepala, dua patung malaikat dan wadah air suci.
Salib milenium yang terbuat dari kayu jati setinggi 1,5 meter juga hilang. Kepala patung dan salib itu hilang dan hingga kini belum ditemukan.
"Saya sudah menyusuri areal seputar lokasi bersama sejumlah warga, tetapi belum menemukannya," ujar Sunarto.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.