Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Gamalama Masih Semburkan Abu Vulkanik

Kompas.com - 05/12/2011, 07:11 WIB

TERNATE, KOMPAS.com - Gunung Gamalama Ternate, Maluku Utara (Malut), sejak Minggu (4/12/2011) malam pukul 23.00 WIT hingga Senin (5/12/2011) pagi pukul 06.00 WIT, sedikitnya telah menyemburkan tujuh kali semburan abu vulkanik.

"Kendati sudah menyemburkan abu vulkanik, sesuai pengamatan kami, status Gunung Gamalama saat ini masih berstatus siaga level III belum sampai pada status awas," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama, Darmo Lamane di Ternate, Senin.

Ketinggian semburan abu vulkanik dari puncak Gunung Gamalama tidak terpantau, karena saat mengeluarkan semburan cuaca di gunung dalam kondisi turun hujan.

Untuk itu, pihaknya mengimbau kepada warga Ternate, terutama yang bermukim di daerah titik rawan I dan daerah titik rawan II seperti di wilayah Tubo, Dufa-Dufa dan Sulamadaha untuk meningkatkan kewaspadaan.

Masyarakat yang memiliki kebun di lereng Gunung Gamalama juga diimbau untuk sementara tidak melakukan aktivitas di kebun, terutama mereka yang berada di wilayah titik rawan I dan daerah titik rawan II.

"Kami tetap memantau aktivitas Gunung Gamalama. Sesuai status gunung itu bisa jadi naik ke level awas, namun bisa turun ke level waspada, tergantung dari perkembangan aktivitas vulkaniknya," katanya.

Sementara itu, pihak Pemkot Ternate, telah melakukan berbagai langkah untuk mengantisipasi berbagai langkah terkait meletusnya Gunung Gamalama, seperti menyiapkan untuk mengungsikan warga di daerah-daerah yang rawan.

Persiapan untuk mengungsikan warga dilakukan jika kondisi gunung itu sampai pada status awas.Pihak berwenang juga menyediakan ribuan masker untuk dibagikan kepada warga, karena abu letusan Gunung Gamalama telah menyebar ke berbagai wilayah di Kota Ternate.

"Lokasi pengungsian telah disiapkan empat titik di kota Ternate, begitu pula para petugas baik dari SAR, Tagana dan BPBD untuk melakukan langkah-langkah bertolongan kepada warga," kata Wakil Wali Kota Ternate, Arifin Djafar.

Kendati belum ada instruksi untuk mengungsi dari Pemkot Ternate, warga di sejumlah daerah rawan banyak yang telah mengungsi ke rumah keluarga mereka yang berada di daerah aman. Mereka mengungsi menggunakan kendaraan pribadi dan ojek sepeda motor.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com