Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat di Kali Gendol Diduga Kuat Bukan Korban Mutilasi

Kompas.com - 28/11/2011, 15:22 WIB
Aloysius Budi Kurniawan

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com — Sesosok mayat perempuan yang ditemukan Tim SAR Sleman di Kali Gendol, Minggu (27/11/2011), diduga kuat bukan korban mutilasi.

Terpisahnya kaki kanan korban sekitar lima meter dari tubuh diperkirakan karena mayat yang sudah membusuk itu terseret aliran lahar dingin Kali Gendol.

"Korban sudah terlalu lama meninggal. Mayatnya yang mulai membusuk kemungkinan besar lalu terseret aliran lahar dingin sehingga ada potongan tubuhnya yang terlepas," kata Kepala Kepolisian Resor Sleman Ajun Komisaris Besar Irwan Ramaini, Senin (28/11/2011) di Sleman, Yogyakarta.

Dugaan ini diperkuat dengan kesaksian penduduk setempat yang mengaku sempat melihat korban sekitar 10 hingga 12 hari lalu.

"Dari pengakuan warga setempat, sebelumnya ada perempuan yang mengalami gangguan jiwa meminta makanan kepada mereka. Ciri-ciri barang bawaannya juga sama seperti yang ditemukan di sekitar korban tewas, seperti kertas bungkus rokok dan penutup kepala," tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com