Tanpa Tiket, 499 Penumpang KA Diturunkan

JEMBER, KOMPAS.com — Meski sudah diingatkan berulang kali agar para pengguna jasa kereta api membeli tiket, masih banyak penumpang yang mokong. Sejak dua bulan terakhir, antara September Oktober, PT Kereta Api Daerah Operasi IX Jember telah menurunkan 499 penumpang tak bertiket.

Sejak pelaksanaan angkutan Lebaran, PT Kereta Api Indonesia telah melakukan sosialisasi tata cara pemesanan tiket kepada pengguna jasa kereta api. Meski tanpa tiket, masih banyak penumpang yang memaksa hendak melanjutkan perjalanan kereta api. Akibatnya, mereka terpaksa diturunkan di tengah jalan atau stasiun terdekat.

Demikian diungkapkan Manajer Humas PT Kereta Api Daerah Operas IX Jember Gatut Sutyatmoko kepada pers di Jember, Jawa Timur, Kamis (24/11/2011).

Jumlah penumpang yang diturunkan di jalan atau stasiun terdekat saat dilakukan pemeriksaan antara lain pada September sebanyak 401 orang. Oktober turun menjadi 98 orang, sedangkan untuk bulan November masih dihitung.

"Selama tiga bulan, kalau dijumlah lebih dari 500 penumpang yang diturunkan karena tidak membeli tiket. Khusus untuk anak-anak yang dalam perjalanan bersama orangtuanya, masih diberi kesempatan untuk membeli tiket di stasiun," kata Gatut Sutiyatmoko.

Menurut Gatut, pemeriksaan penumpang tak bertiket dilakukan di Stasiun KA Jember, Stasiun Klakah, Stasiun Pasuruan, dan pemeriksaan di jalan oleh kondektur bersama dengan aparat keamanan.