Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat 8 Kabupaten di NTT Gelar Pesta Rakyat

Kompas.com - 08/11/2011, 16:11 WIB
Kornelis Kewa Ama Khayam

Penulis

LABUHAN BAJO, KOMPAS.com - Masyarakat di delapan  kabupaten di daratan Pulau Flores dan Pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur, menggelar pesta rakyat yang terpusat di Pantai Tede Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, selama tiga hari, menyambut pengumuman New7wonders yang dilakukan 11 November 2011.    

Para bupati se-Nusa Tenggara Timur (NTT), para kepala dinas pariwisata dan budaya se-NTT, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan para turis asing yang sedang berlibur di sejumlah wilayah NTT pun diundang ke Pantai Tede.    

Kepala Seksi Sarana dan Promosi Dinas Pariwisata dan Budaya NTT, Bonafentura Rumat, di Pulau Komodo, Manggarai Barat, NTT, Selasa (8/11/2011), mengatakan, pesta rakyat delapan kabupaten akan dibuka Gubernur NTT, Frans Lebu Raya, 10 November dan berakhir 12 November 2011.    

"Perwakilan masyarakat dari delapan kabupaten itu akan membawakan sejumlah tarian adat, lagu daerah, dan mendemonstransikan sejumlah alat musik tradisional dari setiap kabupaten. Sejumlah keunikan dan kekhasan dari masing-masing kabupaten di daratan Flores dan Lembata, akan ditampilkan. Kabupaten lain di daratan Pulau Timor, Sumba, Rote, Sabu serta Alor tidak dilibatkan, karena transportasi mahal dan jarak yang jauh," kata Rumat.    

Pesta rakyat ini digelar semeriah mungkin, tetapi tetap sederhana dengan kemampuan rakyat sendiri. Mereka diberi kesempatan membawa (menyumbang) makanan lokal apa adanya, untuk dikonsumsi bersama pada acara itu.    

Ia mengatakan, pesta rakyat ini tidak bertujuan memenangkan komodo tetapi menyambut pengumuman dari paniti New7wonders mengenai tujuh keajaiban dunia, yang dilaksanakan 11-11-2011. Entah menang atau tidak, komodo tetap mengharumkan nama bangsa, dan telah menjadi salah satu hewan purba yang populer di dunia saat ini.    

"Komodo tetap komodo, dan menjadi kebanggaan seluruh bangsa  Indonesia. Orang mengenal komodo, mengenal Indonesia. Komodo mempersatukan kita sebagai bangsa yang besar, bersatu dan berbeda dari sisi budaya dan sejumlah kekhasan lain," kata Rumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com