YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Aliran banjir lahar dingin kembali melewati Kali Putih di Desa Jumoyo, Salam, Magelang, Jawa Tengah, setelah kawasan puncak Gunung Merapi diguyur hujan, Kamis (3/11/2011) sore.
Jalur utama Yogyakarta-Magelang sempat ditutup selama sekitar setengah jam karena sebagian aliran banjir tersebut meluap ke jalan raya.
Dari arah Yogyakarta, penutupan dilakukan di perempatan Tempel, Kabupaten Sleman, dan pertigaan Semen, Ngluwar, Kabupaten Magelang. Penutupan juga dilakukan di selatan Kota Muntilan. Sejumlah kendaraan di antaranya truk tronton, bus, serta kendaraan pribadi, yang terlanjur mendekati Jembatan Kali Putih terpaksa terjebak antrean memanjang.
"Arus lalu lintas sempat ditutup pukul 17.30 hingga sekitar pukul 18.00 karena situasinya dinilai membahayakan," ujar Aipda Jaelani yang bertugas mengatur arus lalu lintas yang berjalan merayap di sekitar Jembatan Kali Putih.
Warga penghuni tepi sejumlah sungai yang berhulu di kawasan Gunung Merapi kian meningkatkan kewaspadaan karena banjir lahar dingin di sungai tersebut masih berpotensi terjadi kembali akibat masih banyaknya material sisa erupsi yang masih mengendap di kawasan lereng Merapi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.