SURABAYA, KOMPAS.com — Seekor komodo berusia delapan tahun di Kebun Binatang Surabaya (KBS) kembali ditemukan tak bernyawa. Dari hasil otopsi, komodo itu mati karena mengalami infeksi kandung telur.
Humas KBS Warsito saat dihubungi, Senin (24/10/2011), menuturkan, komodo tersebut ditemukan mati pada Minggu malam. "Kesimpulan sementara, komodo itu mati karena infeksi kandung telur. Namun, tim dokter masih menganalisis beberapa sampel di laboratorium," ungkapnya.
Menurut dia, selama ini tidak ada tanda-tanda bahwa komodo itu sakit. Beberapa hari terakhir komodo tersebut tampak lemah. Namun, petugas menyangka komodo itu akan bertelur sehingga tidak ada pemeriksaan lebih lanjut dari tim dokter.
Ia menambahkan, pemeriksaan satwa oleh tim dokter selama ini tidak bisa dilakukan satu per satu karena keterbatasan alat dan fasilitas.
Kematian komodo ini menambah daftar satwa mati di KBS. Hingga Oktober 2011 sedikitnya sudah ada tiga komodo di KBS yang mati.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.