Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keji... Korban Telah Disodomi Sebelumnya

Kompas.com - 21/10/2011, 23:30 WIB
Imanuel More

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — S (6), korban dalam koper di Cakung, Jakarta Timur, ternyata telah diperkosa dua kali sebelum meninggal. Bocah perempuan ini menjadi korban R, pacar gelap ibunya.

"Korban dua kali diperkosa, depan dan belakang (sodomi)," urai Kombes Gatot Edy Purwanto, Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya, saat memberikan keterangan pers di Mapolda Metro Jaya, Jumat (21/10/2011) malam.

Jasad korban ditemukan warga dalam sebuah koper di Jalan Cakung-Cilincing pada Minggu (16/20/2011) siang lalu. Ia adalah putri dari H yang sebelumnya sudah menjadi korban pembunuhan oleh pelaku yang sama.

R, pelaku utama, lebih dahulu membunuh ibunya. Dibantu oleh tersangka lainnya, K, R kemudian membunuh S.

"Pelaku membekap mulut korban, memperkosa, kemudian membakar wajah korban," kata Gatot menjelaskan urutan perbuatan pelaku.

Korban sendiri diduga meninggal dunia akibat kehabisan napas setelah lama dibekap oleh K yang membantu upaya R. Setelah meninggal dunia, R lantas membakar wajah dan tubuh korban menggunakan bensin yang diambil dari motornya.

Menurut pengakuan R, tindakan itu dilakukan untuk menyulitkan orang mengenali korban. Langkah menyamarkan identitas korban juga dilakukan R dengan menaruh sebuah kartu nama beralamat Boulevard Gading Permai, Kelapa Gading, Jakarta Timur.

Pagi tadi, R dan K dibekuk aparat kepolisian. Keduanya adalah karyawan sebuah perusahaan pembuatan jok mobil di kawasan Sunter, Jakarta Utara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com