Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aktivitas Vulkanik Gunung Lokon Menurun

Kompas.com - 12/08/2011, 19:47 WIB

MANADO, KOMPAS.com - Aktivitas vulkanik Gunung Lokon di Provinsi Sulawesi Utara mulai menurun setelah meletus 14 dan 17 Juli 2011. "Gempa yang biasanya terjadi terus menerus, mulai berkurang. Begitupun dengan letusan yang sepanjang hari ini tidak lagi terjadi. Yang ada hanya hembusan asap," ujar staf pengamat Gunung Api Lokon dan Mahawu, Jemmy Runtuwene, di Tomohon, Jumat (12/8/2011).

Meski aktivitas vulkanik mulai menurun, namun Runtuwene belum bisa memastikan apakah hal ini menandakan status gunung yang sebelum siaga level III akan diturunkam ke waspada level II.

"Kami belum bisa memastikannya. Hingga kini laporan detil tentang aktivitas Gunung Lokon terus dipantau Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi Bandung. Belum ada informasi apakah statusnya segera diturunkan atau tidak," ujarnya.

Dikatakannya, bila sebelumnya radius bahaya ditetapkan 3 kilometer, sekarang ini semakin diperkecil menjadi 2,5 kilometer dari bibir kawah. Hal ini juga ada kaitan dengan aktivitas warga yang sebelumnya tinggal dan beraktivitas di zona bahaya itu.

"Sebanyak 273 warga pengungsi yang sebelumnya tinggal di radius 3 kilometer, sudah dikembalikan sejak Kamis (11/8/2011). Mereka dikembalikan karena radius bahaya sudah dipersempit menjadi 2,5 kilometer," tambahnya.

Hanya saja, menurut dia, sewaktu-waktu warga yang tinggal di zona 3 kilometer akan diungsikan lagi bila terjadi letusan tiba-tiba dan membahayakan keselamatan mereka.

Apalagi waktu meletus beberapa tahun sebelumnya, guguran awan panas sempat terjadi dan menjangkau hingga ruas jalan yang menghubungkan Kota Tomohon dan Kota Manado yang ada di Kelurahan Kinilow dan Kinilow I, Kecamatan Tomohon Utara, Kota Tomohon.

"Kita memantau perkembangan aktivitas vulkanik setiap saat. Data-data seperti ini kami evaluasi dan seterusnya dikoordinasikan dengan Pemerintah Kota Tomohon. Hal ini penting untuk memastikan bila warga yang baru saja dipulangkan benar-benar aman," tandasnya.

Pascaerupsi 14 dan 17 Juli 2011, status Gunung Lokon diturunkan menjadi siada level III. Saat itu, warga yang tinggal di radius 3 kilometer belum dipulangkan karena alasan keselamatan.

Ratusan pengungsi yang beberapa pekan ditampung di Taman Kota akhirnya dipulangkan setelah radius bahaya dipersempit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com