Jelang Puasa, Barang Kedaluwarsa Dirazia

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com — Petugas gabungan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Dinas Perhubungan, dan Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, melakukan razia barang-barang kedaluwarsa, Selasa (26/7/2011).

Dalam razia di Pasar Sentral Pekkabata, petugas menemukan puluhan jenis makanan, minuman, kosmetik, dan obat-obatan kedaluwarsa. Barang-barang yang tidak layak digunakan itu diperjualbelikan oleh pedagang. 

Sejumlah pedagang yang tertangkap tangan menjajakan barang tak layak dikonsumsi itu beralasan tidak mengetahui barang yang mereka jual sudah kedaluwarsa. Sebagian lainnya bahkan menolak barangnya disita.

Petugas kemudian hanya menyita sampel beberapa barang yang melampaui batas tanggal pemakaian itu dan pemiliknya diberi teguran lisan.

Razia semacam ini sebenarnya rutin dilakukan setiap tahun. Sayangnya tidak membuat para pedagang jera. Mereka tetap menjual barang yang sudah kedaluwarsa. Mereka baru menarik atau menyimpan barang-barang itu ketika ada kabar bakal ada razia.

Menurut Nasir Adam, staf Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar, yang memimpin razia itu, membenarkan temuan barang-barang kedaluwarsa di pasar.

"Razia ini adalah bagian dari upaya petugas melindungi konsumen dari peredaran barang-barang berbahaya karena sudah tak layak konsumsi," ujar Nasir.

Dikatakannya, meski petugas tak menyita semua barang kedaluwarsa yang terjaring razia, para pemiliknya diberi teguran. Mereka juga diminta menarik dan segera menukarkan setiap barang kedaluwarsa ke distributor.

Para pedagang diancam akan dirazia kembali dan barang mereka akan ditarik paksa jika pekan depan tetap dijual.

Nasir mengimbau masyarakat agar berhati-hati dalam membeli segala sesuatu di pasar dan selalu memeriksa tanggal kedaluwarsanya.