Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Sembako Terus Naik Pemkot Gelar OP

Kompas.com - 20/07/2011, 16:19 WIB

TERNATE, KOMPAS.com — Pemerintah Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, akan menggelar operasi pasar guna menstabilkan harga sembako yang menjelang Ramadhan 1432 Hijriah terus menunjukkan peningkatan.

Wakil Wali Kota Ternate Arifin Djafar di Ternate, Rabu (20/7/2011), menjelaskan, operasi pasar tersebut akan dilakukan oleh Disperindag setempat dengan sasaran seluruh wilayah di Kota Ternate.

Ia mengatakan, Pemkot Ternate telah mengalokasikan anggaran (jumlahnya tidak disebut) untuk operasi pasar dimaksud. Sesuai rencana, operasi pasar itu akan dilakukan menjelang Ramadhan dan Idul Fitri 2011.

Arifin mengatakan, sesuai pengecekan di distributor di Ternate, diketahui kalau stok sembako di daerah ini cukup memenuhi kebutuhan masyarakat selama Ramadhan.

Upaya lain yang akan dilakukan Pemkot Ternate juga menstabilkan harga sembako di pasaran setempat adalah mengawasi secara ketat harga yang akan dijual oleh distributor.

Oleh karena itu, masyarakat setempat diimbau tidak terlalu merisaukan mengenai ketersediaan sembako, apalagi sampai melakukan pembelian secara besar-besaran karena hal itu akan mendorong pedagang untuk menaikkan harga.

Menyinggung adanya kemungkinan para distributor dan pedagang sengaja menimbun stok untuk mendorong naiknya harga, Arifin mengatakan Pemkot akan melakukan pengawasan secara ketat terhadap para pedagang dan distributor sembako di daerah ini.

Jika ada pedagang atau distributor sembako yang sengaja menimbun stok hingga mendorong naiknya harga, Pemkot Ternate akan memberikan sanksi tegas kepada para pedagang dan distributor bersangkutan berupa pencabutan izin usaha.

Sementara itu, pemantauan di sejumlah pasar di Kota Ternate menunjukkan stok sembako cukup memadai, tetapi harga terus merangkak naik, terutama untuk sembako yang didatangkan dari daerah lain.

Beras kualitas medium, misalnya, yang semua Rp 200.000 per karung (25 kg), kini naik menjadi Rp 210.000 per karung, begitu pula gula pasir yang semula Rp 11.000 per kg, kini naik menjadi Rp 12.000 per kg.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com