DK Bunuh Yuyun karena Tepergok Merampok

JAKARTA, KOMPAS.com — Pelaku utama pembunuhan mahasiswi UPN Veteran, Yuyun Wahyuni (23), akhirnya terungkap. Pembunuh mahasiswi semester akhir itu bukanlah AS, melainkan DK.

Motif DK membunuh Yuyun murni karena usahanya merampok rumah Yuyun di Jalan Lele, RT 02/RW 05, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, tepergok sang penghuni.

"Yang bunuh itu DK, bukan AS. Dia bunuh Yuyun karena kepergok saat merampok rumah korban," ujar Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Baharudin Djafar, Jumat (15/7/2011) di Markas Polda Metro Jaya.

DK dikenal sebagai residivis yang suka merampok rumah. Ia pernah mendekam di dalam penjara atas aksinya itu.

Hasil laboratorium forensik kepolisian menunjukkan, sejumlah barang bukti seperti obeng, cobek, dan ponsel mengarah kepada DK. "Polisi juga menemukan ponsel korban di toko penjual HP. Dari penjualnya, diketahui kalau ponsel korban dijual oleh DK," ucap Baharudin.

Yuyun ditemukan tewas dengan kondisi kepala bocor sekitar pukul 12.00 pada 13 Juni 2011 di rumahnya di Jalan Lele, RT 02/RW 05, Kelurahan Bambu Apus, Kecamatan Pamulang, Tangerang Selatan. Mayat Yuyun ditemukan oleh temannya, AG.

Selain membunuh Yuyun, pelaku juga membawa kabur sebuah ponsel, cincin, dan sebuah laptop milik korban. Kasus ini awalnya ditangani Polsek Metro Pamulang sampai akhirnya dilimpahkan ke Polres Metro Jakarta Selatan.