Bung Karno Itu Titisan Dewa Wisnu

DENPASAR, KOMPAS.com — Gubernur Bali Made Mangku Pastika yang mengidolakan mantan Presiden RI Soekarno menyanjung tinggi proklamator kemerdekaan tersebut saat membuka Pameran Foto Dokumentasi Bung Karno "Aku Melihat Indonesia", di Wantilan DPRD Provinsi Bali, Rabu (22/6/2011).

Tak tanggung-tanggung, Pastika menganggap Ayahanda Megawati Soekarnoputri tersebut sebagai titisan Batara (Dewa) Wisnu atau Dewa Penyelamat.

"Saya berpendapat secara pribadi, beliau itu seorang batara, saat dunia dicekam ketakutan, Tuhan telah mengirimkan Batara Wisnu untuk menyelamatkan bangsa Indonesia," sanjung Pastika.

Pancasila yang merupakan dasar negara Indonesia juga lahir dari pemikiran tokoh yang mendunia pada zamannya ini.

"Beliau seorang insinyur, lulusan teknik, namun mampu menggali nilai-nilai sejarah Pancasila. Tanpa Bung Karno, barangkali kita sekarang tidak pernah mengenal Pancasila," tutur Pastika.

Ekspresi Bung Karno dalam foto-foto yang ditampilkan pada pameran ini semakin mendorong Pastika untuk mengumbar kekagumannya.

"Kita harus akui kehebatan dan pengetahuan Bung Karno luar biasa, di tengah tekanan situasi saat itu, di usianya yang masih 26 tahun telah mendirikan partai, beliau berjuang dari penjara ke penjara. Ini jauh berbeda dengan situasi kita yang bebas bicara dan berpendapat," jelas Pastika.

Pameran foto untuk memperingati hari lahirnya Pancasila pada 1 Juni dan lahirnya Bung Karno pada 6 Juni lalu ini menampilkan perjalanan sejarah Bung Karno.

Sebanyak 53 foto yang ditampilkan merupakan koleksi pribadi Prananda Prabowo, putra Megawati Soekarnoputri, yang tak lain adalah cucu Bung Karno.