Takut Ulat Bulu, Murid MI Istigasah

PROBOLINGGO, KOMPAS.com — Khawatir wilayahnya diserang ulat bulu, seluruh murid Madrasah Ibtidaiyah Raudlatul Munadiri di Desa Pandean, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, menggelar istigasah, Sabtu (9/4/2011). Mereka berharap dengan istigasah, wabah ulat bulu tidak menyerang Paiton.

Sesungguhnya, wilayah Kecamatan Paiton terletak di ujung timur Kabupaten Probolinggo. Letaknya jauh dari sembilan kecamatan yang diserang ulat bulu, yang berada di wilayah selatan dan barat. Namun, menurut kepala MI setempat, Nurul Jadid, serangan ulat bulu yang ganas dan pemberitaan media yang gencar membuat murid dan wali murid khawatir.

"Itulah sebabnya kami menggelar istigasah berharap kepada Tuhan agar wabah ulat bulu tidak menyerang wilayah kami. Apalagi saat ini musim hujan, yang membuat ulat mudah menyebar ke mana-mana," kata Nurul Jadid.

Diikuti 200 murid, istigasah digelar di halaman sekolah. Berbentuk pengajian, istigasah itu menghadirkan penampilan hadrah pula, seperti istigasah akbar pada umumnya. Nurul Jadid dan murid lainnya berharap agar musibah ulat bulu itu tidak membawa dampak buruk bagi masyarakat.

"Itu adalah ujian dari Allah SWT. Kita sebagai hamba-Nya harus bersabar dan mengambil hikmah dari kejadian itu. Semua wali murid saya minta untuk berdoa agar musibah segera berlalu usai shalat lima waktu," ujarnya.

Ternyata, istigasah itu tak melulu khawatir akan serangan hama ulat bulu. Nurul Jadid menambahkan, istigasah juga dimaksudkan untuk kesuksesan pelaksanaan ujian bagi murid kelas VI. Dia berharap, dengan istigasah, muridnya bisa lulus 100 persen.